Minggu, 26 Oktober 2014

Nasib Sang Fajar

Aku tak banyak paham tentangmu,
tentang kisah kelahiranmu
aku dengar kau lahir dari rasa sakit hati yang dalam
itu saja.


Pertama aku dipangkuanmu
kau masih belajar menata langkah bersandar pada semangat yang membara-bara
tapi tidak sekarang!
Wajah murung selalu disana

Bahteramu lapuk hampir tak bertenaga padahal usiamu masih belia
Matamu takut menatap malam padahal malam menyimpan jawaban rindu yang tak mampu kau tahan
Kakimu takut melankah jauh padahal diseberang sana masih banyak rahasia yang tak kau tahu.
Maaf..... aku lupa. Ini bukan salahmu!

15 Oktober 2014
* Realita dibalik cahaya
Peje

Tidak ada komentar:

Posting Komentar